Apa Saja Macam-Macam OOP dalam HTML? Ini Penjelasannya

Illustrasi back end website (Foto: Pixabay)

ARENA DIGITAL – Pemrograman Berorientasi Objek (OOP) adalah paradigma pemrograman yang menggunakan konsep objek, yang merupakan instance dari kelas, untuk merancang dan mengorganisir kode. Meskipun HTML pada dasarnya bukan bahasa pemrograman OOP, kita dapat menerapkan beberapa konsep OOP dalam pengembangan halaman web dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti JavaScript. Berikut adalah beberapa macam-macam OOP dalam HTML yang dapat diterapkan:

1. JavaScript Sebagai OOP di HTML

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk meningkatkan interaktivitas halaman web. Dalam JavaScript, kita dapat menerapkan konsep OOP menggunakan objek, kelas, dan warisan.

Contoh:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>OOP dengan JavaScript</title>
  <script>
    // Definisi kelas
    class Manusia {
      constructor(nama, umur) {
        this.nama = nama;
        this.umur = umur;
      }

      // Metode
      sapa() {
        console.log(`Halo, saya ${this.nama}.`);
      }
    }

    // Membuat objek dari kelas Manusia
    let orang = new Manusia("John Doe", 25);

    // Memanggil metode objek
    orang.sapa();
  </script>
</head>
<body>
  <!-- Konten HTML -->
</body>
</html>

2. Vue.js dan React.js: Framework OOP di HTML

Vue.js dan React.js adalah framework JavaScript yang memfasilitasi pengembangan antarmuka pengguna (UI) dengan konsep-konsep OOP. Mereka memungkinkan kita membuat komponen-komponen UI yang dapat digunakan kembali.

Contoh (Vue.js):

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>OOP dengan Vue.js</title>
  <script src="https://cdn.jsdelivr.net/npm/vue@2"></script>
</head>
<body>
  <div id="app">
    <manusia-component></manusia-component>
  </div>

  <script>
    // Mendaftar komponen dengan Vue.js
    Vue.component('manusia-component', {
      data: function () {
        return {
          nama: 'John Doe',
          umur: 25
        }
      },
      template: '<p>Halo, saya {{ nama }}.</p>'
    });

    new Vue({
      el: '#app'
    });
  </script>
</body>
</html>

3. Penerapan OOP melalui HTML Custom Elements

Custom Elements adalah fitur HTML yang memungkinkan kita membuat elemen HTML kustom dan menggunakan konsep OOP.

Contoh:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>OOP dengan HTML Custom Elements</title>
</head>
<body>
  <!-- Mendefinisikan elemen kustom -->
  <script>
    class ManusiaElement extends HTMLElement {
      constructor() {
        super();
        this.nama = 'John Doe';
        this.umur = 25;
      }

      connectedCallback() {
        this.innerHTML = `<p>Halo, saya ${this.nama}.</p>`;
      }
    }

    // Mendaftarkan elemen kustom
    customElements.define('manusia-element', ManusiaElement);
  </script>

  <!-- Menggunakan elemen kustom -->
  <manusia-element></manusia-element>
</body>
</html>

Meskipun HTML pada dasarnya adalah markah untuk struktur halaman web, konsep OOP dapat diintegrasikan menggunakan bahasa pemrograman seperti JavaScript dan framework seperti Vue.js atau React.js. Implementasi OOP dalam HTML dapat meningkatkan struktur, pemeliharaan, dan skalabilitas kode pada pengembangan halaman web yang kompleks.